A. Teknologi Pendidikan Sebagai Konstruk
Teoritik.
Untuk mendefinisikan Teknologi Pendidikan
sebagai konstruksi teoritik hanya diperlukan karakteristik pertama di atas;
suatu kesatuan teori intelektual yang selalu dikembangkan melalui kegiatan
penelitian.
Istilah teori yang dalam pembicaraan
sehari-hari sering digunakan sebagai lawan kata praktek, yang mempunyai arti
yang jelas yaitu : suatu prinsip umum yang didukung oleh data sebagai penjelasan
terhadap sekelompok gejala atau suatu pernyataan tentang hubungan yang berlaku
terhadap sejumlah fakta, suatu prinsip atau serangkaian prinsip yang
menerangkan hubungan antara berbagai fakta dan meramalkan hasil baru
berdasarkan fakta tersebut.
Teknologi Pendidikan adalah proses kompleks
yang terintegrasi meliputi orang, prosedur, gagasan, sarana dan organisasi
untuk menganalisis masalah dan merancang, melaksanakan, menilai dan mengelola
pemecahan masalah dalam segala aspek belajar manusia.
Karakteristik teori dapat diidentifikasikan
sebagai berikut :
1.
Adanya suatu gejala – harus masih ada
beberapa gejala yang belum difahami sejelas-jelasnya menurut pengetahuan yang
ada sekarang.
2. Menjelaskan
– sebuah teori memberikan penjelasan tentang mengapa atau bagaimana gejala itu
terjadi (sebagai kebalikan dari penegasan sederhana terhadap eksistensi suatu
gejala).
3. Merangkum
– sebuah teori memberikan rangkuman tentang apa yang telah diketahui tentang
hubungan antara sejumlah besar informasi empiric, konsep dan generalisasi.
4. Memberikan
orientasi – menentukan dan mempertajam fakta-fakta yang akan diteliti
(dipelajari) serta membedakan antara data yang relevan dengan data yang tidak
relevan.
5. Mensistematiskan
– memberikan skema unutuk mensistematiskan, mengklasifikasikan dan
menghubungkan segala gejala, postulat dan dalil yang serasi.
6. Mengidentifikasi
kesenjangan – mencari bidang-bidang yang relevan namun diabaikan atau belum
dipecahkan pada masa kini maupun buat studi di masa mendatang.
7. Melahirkan
strategi untuk keperluan riset – memberikan dasar untuk merumuskan hipotesis
baru dan melaksanakan riset lebih mendalam berdasar atas penjelasan tersebut.
8.
Prediksi – dapat mengungkap hal-hal melebihi
dari apa yang bisa diketahui berdasar atas data empiric sehingga dapat membuat
estimasi dan memprediksi fakta baru dan hipotesis yang belum diketahui pada
saat sekarang.
Teknologi pendidikan adalah suatu proses
terpadu yang melibatkan orang, prosedur, gagasan, peralatan, dan organisasi
untuk menganalisa masalah-masalah pendidikan dan cara pemecahan,
mengimplemintasikan, mengevaluasi dan mengelola pemecahan masalah yang
berkenaan dengan semua aspek belajar manusia. Pemecahan masalah dalam teknologi
pendidikan adalah bagaimana sumber belajar itu didesain, dipilih dan digunakan
untuk menciptakan kegiatan belajar.
Paradigma baru pada teknologi pendidikan
memberikan suatu pendekatan baru dalam memecahkan masalah-masalah pendidikan,
namun demikian pendekatan baru tersebut merupakan penjabaran dan perluasan dari
konsep-konsep terdahulu. Dengan demikian secara langsung masih berhubungan
dengan definisi dan diskripsi bidang teknologi pendidikan yang dihasilkan
sebelumnya.
B. Teknologi Pendidikan Sebagai Bidang Garapan.
Teknologi Pendidikan sebagai bidang garapan
merupakana aplikasi dari ide dan prinsip teoritik untuk memecahkan masalah
kongkrit dalam bidang pendidikan dan pembelajaran ( teknik yang digunakan,
aktivitas yang dikerjakan, informasi dan sumber yang digunakan dan klien yang
dilayani ). Lingkungan kegiatan yang merangkum komponen konsep, ketrampilan dan
prosedur serta memadukannya dalam bentuk aplikasi baru.
Ada tiga persyaratan atau karakteristik
tambahan pada bidang garapan yaitu : teknik intelektual, yaitu pendekatan yang
digunakan untuk memecahkan masalah, aplikasi praktis yaitu usaha untuk
merealisasikan atau mengoperasionalkan pikiran, ide dan proses sehingga
menghasilkan produk yang dapat dilihat, dan keunikan bidang garapan yaitu harus
ada karakteristik khusus yang tidak dijumpai pada bidang lain.
Teknik Intelektual, adalah pendekatan yang
digunakan oleh seseorang dalam mencari pemecahan masalah. Teknologi pendidikan
memiliki satu cara dalam pemecahan masalah. Tiap fungsi pengembangan dan
manajemen mempunyai teknik tersendiri yang berkaitan dengannya. Teknik
tersendiri dari teknologi pendidikan adalah lebih dari jumlah bagian-bagiannya.
Teknik itu melibatkan perpaduan sistematik masing-masing teknologi dari
fungsi-fungsi tersebut dan saling keterhubungannya dalam satu proses terpadu
dan kompleks untuk mengadakan analisi keseluruhan masalah-masalah dan kemudian
menciptakan metode-metode pemecahan baru. Teknologi ini menghasilkan suatu
akibat sinergistik, dengan menghasilkan keluaran-keluaran diluar dugaan berbeda
jika didasarkan pada unsur-unsur yang bekerja secara terpisah dan sendiri-sendiri.
Teknik intelektual yang asli itu merupakan suatu yang khas dari teknologi
pendidikan dan tidak ada bidang lain yang mempergunakannya.
Aplikasi praktis, mencakup usaha
merealisasikan atau mengoperasionalkan fikiran, ide dan proses. Aplikasi itu
menghasilkan produk yang dapat dilihat. Sebagai contoh seorang benar-benar
melaksanakan eksperimen ilmiah atau melaksanakan kegiatan pengembangan
instruksional sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditentukan dalam
mengaplikasikan teknik intelektual. Kecuali itu aplikasi praktis menunjukkan
bagaimana teknik intelektual itu dioperasionalkan dalam konteks strutur
organisasi dan institusi dimana bidang garapan itu beroperasi.
Keunikan, berhubung definisi tersebut
menunjukkan bahwa suatu bidang garapan memadukan teknik intelektual dan
aplikasi praktis yang diidentifikasi oleh definisi tersebut haruslah merupakan
hal unik bagi bidang garapan tersebut. Haruslah tercermin karakteristik khusus
yang tidak bisa dijumpai pada bidang lain. Jika definisi tersebut dapat
mewujudkan adanya teknik intelektual dan aplikasi praktis yang unik, maka
bidang garapan yang diidentifikasikan tersebut dengan sendirinya dapat
dikatakan unik pula.
Jadi, definisi teknologi
pendidikan sebagai bidang garapan, pertama-tama harus mendefinisikannya sebagai
konstruk teoritik, kemudian mengidentifikasi teknik intelektual dan aplikasi
praktis, serta kesemuanya menunjukkan keunikan bidang garapan teknologi
pendidikan.Selengkapnya...
Co_Takok_Corp: Teknologi Pendidikan Sebagai Konstruk Teoritik, Bidang Garapan Dan Profesi >>>>> Download Now
BalasHapus>>>>> Download Full
Co_Takok_Corp: Teknologi Pendidikan Sebagai Konstruk Teoritik, Bidang Garapan Dan Profesi >>>>> Download LINK
>>>>> Download Now
Co_Takok_Corp: Teknologi Pendidikan Sebagai Konstruk Teoritik, Bidang Garapan Dan Profesi >>>>> Download Full
>>>>> Download LINK